E-Business merupakan kegiatan berbisnis di Internet
yang tidak saja meliputi pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi
pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun
instansi).
E-business
diturunkan dari istilah seperti “e-mail” dan “e-commerce”, yaitu
bisnis di internet. E-business adalah
istilah yang lebih umum dari e-commerce karena tidak hanya mengarah pada
aktifitas membeli dan menjual melainkan melayani konsumen dan bekerja sama
dengan rekan-rekan bisnis lainnya atau dengan kata lain E-business merupakan
interaksi dengan rekan-rekan bisnis.
Salah
satu yang pertama kali menggunakan istilah tersebut adalah IBM, bulan oktober
1997. sekarang perusahaan-perusahaan besar kembali memikirkan bisnis mereka di
dalam hal internet dengan kebudayaan dan kemampuanya yang baru.
Perusahaan-perusahaan sekrang menggunakan web untuk membeli peralatan dan
persediaan dari perusahaan lain untuk kemudian bekerja sama dalam promosi
penjualan, dan mereka melakukan penelitian bersama-sama. Dengan memanfaatkan
kenyamanan , keberadaan dan jangkauan yang mencapai seluruh dunia, banyak
perusahaan seperti Amazon.com dan eBay.com.
E-business adalah
sebuah ilmu untuk membawa proses kepada orang yang tepat dan mengajak orang
untuk tertarik pada produk itu sehingga membelinya. Tanpa e-business, ecommerce
hanya sebuah mobil tanpa bahan bakar.
Fungsi
dari e business yaitu untuk mensupport bagian dari marketing, produksi,
accounting, finance, dan human resource management. Proses transaksi
online memegang peranan yang sangat penting pada e-business.
Pembagian
E-Bisnis
E-BUSINESS dibagi menjadi 4 bagian :
E-BUSINESS dibagi menjadi 4 bagian :
- Customer Relationship Management (CRM) : sistem kustomisasi real time yang memanajemen kustomer dan melakukan personalisasi produk dan servis berdasarkan keinginan customer atau menyangkut hubungan antara perusahaan dengan konsumen yang meliputi : Sales, pemasaran, data-data penjualan dan pelayanan, anggapan dari konsumen.
- Enterprise Resource Planning (ERP) : sistem informasi pendukung e-business, yang menyediakan berbagai macam kebutuhan perusahaan seperti supply chain, CRM, marketing, warehouse, shipping, dan payment, serta mampu melakukan otomatisasi proses bisnis atau menyangkut hubungan dalam-internal perusahaan tersebut, yang meliputi : Production planning, integrated logistics, Accounting and Finance, Human Resource, Sales and distribution, order management.
- Enterprise Aplication Program (EAI) : merupakan konsep integrasi berbagai proses bisnis dengan memperbolehkan mereka saling bertukar data berbasis message. EAI berfungsi sebagai penghubung ERP dengan SCM atau ERP dengan CRM.
- Supply Chain Management (SCM) : manajemen rantai supply secara otomatis terkomputerisasi. SCM menyangkut hubungan antara perusahaan dengan supplier.
Tujuan
dan Manfaat Implementasi E-Bisnis:
Tujuan implementasi e-bisnis adalah untuk mendukung efisiensi dan integritas pengelolaan data Sumber Daya Manusia, Keuangan, Supply Chain Management/Logistic Management. Selain itu berfungsi sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi public dan stakeholders lainnya. Dengan berbasiskan internet, sistem ini dapat diakses dimana saja sesuai dengan hak akses yang telah ditentukan.
Tujuan implementasi e-bisnis adalah untuk mendukung efisiensi dan integritas pengelolaan data Sumber Daya Manusia, Keuangan, Supply Chain Management/Logistic Management. Selain itu berfungsi sebagai sarana komunikasi dan informasi bagi public dan stakeholders lainnya. Dengan berbasiskan internet, sistem ini dapat diakses dimana saja sesuai dengan hak akses yang telah ditentukan.
Manfaat
implementasi e-bisnis adalah :
1.
Meningkatkan
kinerja operasional perusahaan.
2. Meningkatkan peluang
akses ke pasar, pemasok dan pendanaan yang sangat luas.
3. Meningkatkan
efisiensi perusahaan.
4. Mempermudah
pengelolaan asset perusahaan.
5. Meningkatkan kualitas
layanan terhadap pelanggan.
6. Meningkatkan
komunikasi seluruh stakeholders.
7. Mengatasi kesenjangan
digital.
8. Media mempromosikan
kompetensi perusahaan.
9. Memperlancar
transaksi bisnis.
10. Sarana penyebaran
informasi secara luas.
11. Dll.
Faktor-faktor
keberhasilan E-Bussiness.
Terdapat dua faktor penting dalam menetapkan keberhasilan langkah-langkah untuk masuk dalam e-business :
Terdapat dua faktor penting dalam menetapkan keberhasilan langkah-langkah untuk masuk dalam e-business :
1.
Faktor
pertama adalah tingkat kesesuaian dan dukungan aktivitas e-business atas
strategi keseluruhan perusahaan.
2. Faktor kedua adalah
kemampuan untuk menjamin bahwa proses e-business memenuhi tiga karakteristik
kunci yang dibutuhkan dalam transaksi bisnis apapun, yaitu : Validitas,
Integritas, dan Privasi.
Dua
hal yang penting dari E-business
adalah yang pertama, teknologi informasi atau sering disebut Internet, yang
memungkinkan kita untuk melakukan transaksi bisnis secara elektronik. Yang
kedua adalah orang, dimana pekerjaan yang ada sekarang penuh dengan orang-orang
yang lebih akrab dengan kemajuan teknologi dibandingkan dengan dua pulih tahun
yang lalu. Perdagangan Elektronik (E-Bisnis) adalah penggunaan
sistematik teknologi maju jaringan dan komunikasi untuk memperbaikai cara
perusahaan berinteraksi dengan para pelanggan dan para pemasok. Saat ini,
perdagangan elektronis bukan merupakan pilihan, namun merupakan sebuah
persyaratan dasar bagi perusahaan untuk dapat eksis dan memenangkan persaingan
yang semakin tajam diantara perusahaan baik dalam skala local, nasional,
regional maupun internasional.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !